Assalamualaikum hijabers….
Bertemu lagi dengan saya di tulisan yang baru tentang canva. Jadi ternyata untuk mengembangkan blog, kita membutuhkan kreativitas lain selain menulis, yaitu menyajikan informasi secara visual. Salah satu cara yang paling kreatif untuk menarik perhatian pembaca adalah dengan menggunakan infografis. Infografis tidak hanya membuat konten kita jadi lebih menarik, tetapi juga memudahkan pembaca untuk memahami informasi kompleks dengan cepat. Salah satu alat yang sangat membantu dalam membuat infografis adalah Canva.
Pengalaman Mengulik Canva untuk Membuat Desain
Sebagai seorang blogger, saya sering dihadapkan pada kebutuhan untuk menyajikan data atau informasi dalam bentuk yang lebih menarik. Awalnya, saya mencoba beberapa aplikasi desain, tetapi terasa terlalu rumit bagi saya yang tidak memiliki latar belakang desain grafis. Kemudian, saya menemukan Canva. Apa yang membuat saya jatuh hati dengan Canva adalah kesederhanaannya. Tidak perlu menjadi seorang desainer profesional untuk bisa menghasilkan desain yang menarik.
Pertama kali mencoba Canva, saya langsung terkesan dengan antarmukanya yang user-friendly. Dari sini, saya mulai berani mengeksplorasi berbagai fitur yang ditawarkan. Saya sering menghabiskan waktu berjam-jam hanya untuk mencoba berbagai template dan elemen yang tersedia. Hal ini benar-benar membuka mata saya bahwa desain bisa menjadi proses yang menyenangkan dan tidak harus sulit.
Setelah beberapa kali mencoba, saya mulai memahami sedikit cara kerja Canva dan merasa semakin percaya diri untuk membuat desain sendiri, terutama untuk infografis. Bahkan, saya menemukan bahwa Canva tidak hanya untuk desain sederhana, tetapi juga mampu membantu membuat desain yang lebih kompleks dengan berbagai elemen visual yang tersedia.
Fitur dan Keyword yang Sering Digunakan di Canva
Dalam membuat infografis, ada beberapa fitur dan keyword di Canva yang sering saya gunakan.
Template
Keyword ini sangat berguna karena Canva menawarkan ribuan template yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Saya biasanya memilih template yang sesuai dengan topik blog saya, lalu memodifikasinya sesuai dengan gaya dan warna blog saya.
Icons
Ikon sangat penting dalam infografis karena membantu memperjelas informasi tanpa memerlukan terlalu banyak teks. Canva menyediakan berbagai macam ikon yang bisa dicari dengan kata kunci spesifik, misalnya "health", "business", atau "education".
Charts
Untuk menyajikan data dalam bentuk yang lebih mudah dipahami. Fitur ini memungkinkan saya untuk membuat grafik atau diagram yang interaktif dan sesuai dengan tema infografis yang saya buat.
Fonts
Memilih font yang tepat bisa membuat infografis kita terlihat lebih profesional dan menarik. Canva menyediakan berbagai pilihan font, mulai dari yang formal hingga yang lebih kasual. Saya biasanya mencoba beberapa font hingga menemukan yang paling sesuai dengan konten dan tujuan infografis.
Backgrounds
Latar belakang yang tepat bisa membuat infografis Anda lebih hidup. Canva memiliki koleksi background yang sangat beragam, mulai dari yang sederhana hingga yang lebih kompleks.
Pengalaman belajar design dengan canva bersama Hamimeha di kelas blogspedia.
Materi di kelas Blogspedia kali ini adalah membahas tentang Canva. Bersama mba Hamim, kita belajar design dengan canva untuk membuat infografis. Mba Hamim menjelaskan dengan detail apa itu canva dan apa itu infografis.
Bagi mba Hamim tidak perlu menjadi mahir untuk bisa membuat desain atau infografis dengan canva, cukup dengan memanfaatkan 5 fitur andalan untuk membuat infografis yang ciamik. Apa saja 5 fitur itu ya? Yuk kita bahas!
1. Desain
Library canva itu sudah banyak sekali template yang sudah dibuat oleh canva creator. Kita dapat memilih salah satu yang kita suka dan disesuaikan dengan kebutuhan kita. Tapi kalau ingin mencoba bisa juga kita membuatnya sendiri dari nol.
2. Elemen
Pasti semua mengandalkan elemen ya. Memilih elemen bisa dengan cara memilih yang kita suka, lalu klik di elemennya, maka akan muncul fitur-fitur dibawahnya. Geser sampai ketemu menu info pada pilihan fitur. Maka akan muncul nama kreatornya.
Atau dapat juga dengan mencari elemen yang serupa dari sipembuat elemen yang sudah ada dengan menekan atau klik dari elemennya langsung. Ketika muncul nama creatornya, klik lagi, maka kita akan terhubung karya-karya creatornya.
3. Font
Mengapa font menjadi andalan, karena hampir semua infografis terlihat cantik dilihat dari font nya juga.
4. Effect
Fitur effect ini ada didalam menu elemen maupun font. Ada banyak pilihan yang ditawarkan. Harus sering-sering sering explore ya untuk membuat effect yang bagus di elemen maupun font yg diinginkan.
5. Upload
Kenapa kok andalan?
Karena sering bermasalah jika menggunakan fitur galery dalam memasukkan gambar, kita bisa pakai fitur upload ini sebagai galeri internal di canva. Karena semua yang kita buat dan kita upload tersimpan disana.
Setelah mengandalkan 5 fitur tersebut, terakhir yang harus dilakukan adalah praktik. Kita harus membiasakan praktik membuat desain atau infografis dengan canva. Semakin rajin kita mengulik canva, dijamin tampilan hasil desain atau infografis kita akan lebih menarik.
Penutup
Membuat infografis dengan Canva adalah pilihan yang cerdas, terutama bagi kita yang ingin menyajikan informasi secara menarik tanpa perlu keterampilan desain yang tinggi. Dengan berbagai fitur yang user-friendly dan pustaka elemen grafis yang kaya, Canva memungkinkan siapa saja untuk menjadi desainer infografis yang handal. Mulai dari pemilihan template hingga penggunaan ikon dan grafik, semua bisa dilakukan dengan mudah di Canva.
Jadi, jika Anda ingin meningkatkan kualitas visual blog Anda, cobalah Canva dan manfaatkan semua fitur yang ditawarkan. Infografis yang menarik tidak hanya akan membuat blog Anda lebih profesional, tetapi juga membantu menyampaikan pesan Anda dengan lebih efektif. Oh iya anda bisa melihat beberapa karya desain canva saya dengan mengunjungi https://Instagram.com/rani_tulip
Happy designing hijabers!
Canva ga perlu jadi profesional, ada template, desain beres :D
ReplyDeleteBetulll mba, rajin ngulik ya
Delete